5 Cara Alami dan Efektif Mengatasi Lemah Syahwat untuk Kesehatan Seksual Pria

Lemah syahwat, atau yang dikenal juga sebagai disfungsi ereksi (ED), adalah kondisi umum yang memengaruhi banyak pria, terutama seiring bertambahnya usia. Kondisi ini ditandai dengan ketidakmampuan penis untuk mencapai atau mempertahankan ereksi yang cukup kuat untuk aktivitas seksual. Meskipun lebih sering terjadi pada pria di atas 60 tahun, pria di usia produktif pun tidak luput dari risiko ini. Berita ini akan mengulas secara mendalam apa itu lemah syahwat, penyebabnya, serta lima cara alami dan efektif untuk mengatasinya, berdasarkan temuan ilmiah dan rekomendasi ahli.

Apa Itu Lemah Syahwat dan Penyebabnya?

Dikutip dari Harvard Health Publishing, lemah syahwat terjadi ketika penis tidak cukup keras atau ereksi tidak bertahan lama selama hubungan intim, setidaknya 25 persen dari waktu. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari stres, efek samping obat-obatan tertentu, depresi, hingga gangguan sirkulasi darah. Penting untuk dicatat bahwa sekitar 75 persen kasus lemah syahwat berhubungan dengan kondisi medis serius, seperti penyakit jantung dan pembuluh darah, diabetes, gangguan saraf, atau efek samping dari pengobatan atau operasi prostat. Bahkan, dalam 30 persen kasus, disfungsi ereksi bisa menjadi tanda awal dari penyakit kardiovaskular yang mendasari.

5 Cara Mengatasi Lemah Syahwat secara Alami dan Efektif

Beberapa perubahan gaya hidup sehat terbukti secara ilmiah dapat membantu mengatasi disfungsi ereksi atau lemah syahwat:

1. Rutin Berjalan Kaki

Sebuah studi dari Harvard menunjukkan bahwa berjalan kaki selama 30 menit setiap hari dapat menurunkan risiko disfungsi ereksi hingga 41 persen. Aktivitas fisik moderat, terutama pada pria paruh baya yang mengalami obesitas, terbukti efektif dalam mengembalikan fungsi seksual. Olahraga teratur membantu meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh, termasuk ke penis, yang esensial untuk ereksi yang sehat.

2. Konsumsi Makanan Sehat

Menurut Massachusetts Male Aging Study, pola makan yang kaya akan buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, dan ikan terbukti mengurangi risiko disfungsi ereksi. Sebaliknya, hindari konsumsi daging merah, makanan olahan, serta karbohidrat olahan seperti roti putih atau makanan tinggi gula. Pola makan sehat membantu menjaga kesehatan pembuluh darah dan mengurangi risiko penyakit yang dapat memicu ED.

3. Jaga Kesehatan Pembuluh Darah

Kondisi seperti tekanan darah tinggi, gula darah tinggi, kolesterol tinggi, dan trigliserida tinggi dapat merusak pembuluh darah, termasuk yang menuju penis. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kondisi kesehatan secara rutin dan mengelola faktor-faktor risiko ini. Menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah secara keseluruhan akan berdampak positif pada fungsi seksual.

Baca juga: Kunci Kebugaran Seimbang: Lebih dari Sekadar Latihan Berat

4. Turunkan Berat Badan

Lingkar pinggang yang besar secara signifikan meningkatkan risiko disfungsi ereksi. Pria dengan lingkar pinggang 107 cm (42 inci) memiliki risiko 50 persen lebih besar mengalami lemah syahwat dibandingkan pria dengan lingkar pinggang 81 cm (32 inci). Menurunkan berat badan dapat memperbaiki keseimbangan hormon dan meningkatkan aliran darah ke penis. Obesitas juga meningkatkan risiko penyakit pembuluh darah dan diabetes, dua penyebab utama disfungsi ereksi, serta mengganggu hormon yang berperan dalam fungsi seksual.

5. Senam Kegel

Senam Kegel membantu memperkuat otot dasar panggul, yang berperan penting dalam menjaga aliran darah ke penis saat ereksi. Dalam sebuah penelitian di Inggris, latihan Kegel dua kali sehari selama tiga bulan, dikombinasikan dengan perubahan gaya hidup seperti berhenti merokok dan mengurangi konsumsi alkohol, terbukti lebih efektif dalam mengatasi ED dibandingkan hanya mengubah gaya hidup saja. Ini menunjukkan bahwa penguatan otot dasar panggul memiliki dampak langsung pada kemampuan ereksi.

Dikutip dari: https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-8045004/5-cara-mengatasi-lemah-syahwat-secara-alami-dan-efektif